Teruntuk insan yang
hatinya sedang luka
sapu air matamu yang
mengalir deras. Redam bara emosi yang bergejolak memanas. Engkau tercipta bukan
untuk menangisi zaman. Ataupun menyesali duka lara. Usah tenggelam dalam
kubangan nestapa, jika cintamu mengalami kegagalan, jika ta’arufmu kandas di tengah
jalan.. Tersenyumlah...
Awan hitam selalu
menyimpan pelangi. begitupun Sang Penggenggam nyawa, Dia selalu punya rahasia
dan bijaksana untuk membuat dewasa makhluk-Nya. Cinta suci sedang menunggumu,
tetapi engkau harus sabar menantikannya. Cinta itu akan menjemputmu di masa
yang telah DIA rencanakan.
Teruntuk insan yang
hatinya sedang luka
jangan berikan celah pada
syaitan yang membuat semangatmu terlemahkan. Perihnya duka bukanlah isyarat
runtuhnya langit ataupun robeknya kulit bumi. Allah menempa pribadi tangguhmu
dalam butiran air matamu, dalam jeritan derita batinmu dan dalam rintihan
sesaknya nafasmu.
Teruntuk insan yang
hatinya sedang luka
Pasang surut laut adalah
kepastian, tawa dan tangis adalah kewajaran. Takdir-Nya menjadikan makhluk
berpasangan. Sebuah ketetapan Sang Penguasa jika engkau tak dapatkan pasangan
di dunia, bukan berarti Allah memberimu petaka, tapi Dia sedang menyiapkan
makhluk terindah yang menantimu di Jannah yang akan menemani jiwamu yang resah..
Tersenyumlah...
Dalam kesabaran munajat
panjangmu.. meski tajamnya duri mencabik-cabik lukamu, meski remuk redam
menyerang hatimu.. Yakinlah...bahagia akan datang mewarnai hari-harimu.
_ _ _ _ _
Salam santun, keep istiqomah and always spirit ...
Dari Sahabat Untuk Sahabat ...
BERSIHKAN HATI MENUJU RIDHO ILAHI
... Semoga tulisan ini dapat membuka
pintu hati yang telah lama terkunci ...

Tidak ada komentar:
Posting Komentar